Surat Cinta dari Hatiku
Duhai hati yang sedang gundah,
luangkan sedikit waktumu untuk membaca surat dari hatiku
Surat yang tertulis karena kebosanan nya denganku
Surat yang tertulis karena kebosanan nya denganku
yang tak bisa menyampaikan apa yang dia inginkan
Maka itu sejenak ajaklah hatimu bicara, apa benar dugaan hatiku?
Sungguh, kalau aku bisa melepaskan hatiku sendiri
ingin rasanya kulepaskan agar dia puas bercengkerama dengan hatimu
tapi aku tak mampu Aku tak mungkin mengizinkannya pergi seorang diri
tapi aku tak mampu Aku tak mungkin mengizinkannya pergi seorang diri
karena kutahu pasti dia akan terluka
Maka itu, tertulis lah surat ini untuk hatimu
Duhai engkau, yang memiliki hati tujuanku
Tahukan engkau bahwa setiap hari hatiku menjerit???
Tahukan engkau bahwa setiap hari hatiku menjerit???
bukan karena aku menyakitinya tapi dia menyakiti dirinya sendiri
mengharapkan pertemuan dengan hatimu yang tak kunjung datang
Apakah aku harus menyalahkan mu duhai wanita yang kucintai???
Sungguh, bukan itu maksudku!! hatikupun tahu itu…
bahwa kau dan hatimu adalah 2 nyawa
dan engkau selalu mengikuti kemana hatimu menuju
Terkadang aku mengira engkau datang dan menyapa lembut hatiku itu
Tapi, mungkin penantiannya kini sudah tak berarti,,,
Surat ini, hanya sebuah permintaan dari hatiku
Apakah aku harus menyalahkan mu duhai wanita yang kucintai???
Sungguh, bukan itu maksudku!! hatikupun tahu itu…
bahwa kau dan hatimu adalah 2 nyawa
dan engkau selalu mengikuti kemana hatimu menuju
Terkadang aku mengira engkau datang dan menyapa lembut hatiku itu
Tapi, mungkin penantiannya kini sudah tak berarti,,,
Surat ini, hanya sebuah permintaan dari hatiku
yang ingin berpamitan padamu, duhai hati yang kusayangi
dia akan pergi dan mencoba merangkak meneruskan perjalanannya
.doakan kepergiannya, duhai hati yang kucintai…
Bila dia sudah jauhhh…maka ingatlah
bahwa dulu sampai sekarang dia adalah pemujamu
dia adalah hati yang selalu menunggu kehadiranmu
Agar dia bisa tersenyum melanjutkan langkahnya
Agar dia bisa tersenyum melanjutkan langkahnya
0 komentar:
Posting Komentar